Pertambahan usia diketahui memengaruhi kematangan seksual perempuan. Semakin bertambah usia, semakin matang. Agar tidak terkejut saat mengalaminya, pahami perkembangan kematangan seksual sesuai tahapan usia Anda.
B Usia 20-an
Terkategori sebagai usia muda. Pada usia ini perempuan sangat mahir memainkan bahasa tubuh untuk memikat lawan jenis. Tercatat sekitar 13% perempuan dari kelompok usia ini melakukan aktivitas seks setiap hari. Namun sayangnya, pada usia ini perempuan sering mengalami kesulitan orgasme saat berhubungan seksual. Orgasme justru lebih mudah dicapai dengan cara masturbasi. Mengapa demikian? Pada usia ini, kemampuan serta kesulitan orgasme perempuan didasari pengetahuan yang sangat minim tentang seks. Tetapi kabar baiknya, justru pada rentang usia 20 - 29 tahun perempuan mencapai puncak kesuburan, sehingga sangat mudah memiliki momongan.
B Usia 30-an
Berbahagialah perempuan yang berada di kelompok ini, karena para ahli seks mengatakan bahwa dorongan seksual perempuan mencapai puncak di usia ini. Periode ini adalah periode paling menggairahkan dan menantang untuk urusan seks. Tak heran jika hasil penelitian The Kinsey Institute mengatakan bahwa 89% perempuan berusia 30-an mengaku sering bahkan sangat mudah mengalami orgasme saat bercinta. Seks yang teratur pada usia ini dapat meningkatkan kadar hormon esterogen sehingga perempuan akan merasa lebih bugar dan sehat.
B Usia 40-a
Berdasarkan penelitian, diketahui bahwa sensitivitas area genital perempuan di usia 40-an mulai berkurang. Fakta ini menyebabkan perempuan di usia 40-an lebih mementingkan kualitas saat berhubungan seksual dibandingkan kuantitas. Sisi baiknya, pada usia 40-an perempuan justru merasakan masa yang paling menyenangkan dalam urusan bercinta dengan pasangan. Hal ini terjadi karena perempuan sudah lebih memahami keinginan diri sendiri dan pasangan. Maka tak heran jika di usia ini perempuan sangat mudah mengalami multiorgasme
Komentar
Posting Komentar