Langsung ke konten utama

Pengaruh Lifestyle Terhadap Resiko Terkena Kanker

Para peneliti dari Cancer Research UK, Inggris mengemukakan bahwa 40% kasus kanker disebabkan oleh gaya hidup seseorang. Dari 130 ribu lebih kasus kanker yang terjadi di Inggris terbukti diakibatkan pemilihan pola hidup yang tidak sehat seperti bekerja ditempat penuh resiko terpapar bahan-bahan kimia, merokok, meminum alkohol,  pola makan, hingga kelebihan berat badan karena kurang beraktifitas dan kurangnya asupan buah-buahan juga sayuran.

Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam the British Journal of Cancer, dipimpin oleh Prof. Max Parkin yang menegaskan bahwa berdasarkan bukti yang ada, terlihat jelas 40% kasus kanker yang terjadi merupakan akibat dari sesuatu yang sebenarnya diri kita sendiri mempunyai kemampuan dalam mengubahnya.

Seperti di lansir dalam BBC Health (17/12), Prof. Parkin juga mengungkapkan bahwa merekapun tidak pernah mengira bahwa dengan memakan buah-buahan dan sayuran menjadi sangat penting dalam melindungi pria terhadap kanker, begitupula kelebihan berat badan ternyata lebih beresiko kanker dibandingkan konsumsi alcohol pada wanita.

Meskipun dari data penyebab utama kanker adalah merokok, baik bagi pria (23%) maupun wanita (15,6%), namun ternyata urutan kedua pada pria terlihat 6,1% diakibatkan oleh kurangnya asupan buah-buahan juga sayuran dan pada wanita terlihat 6,9% diakibatkan oleh kelebihan berat badan dan obesitas. Dengan demikian hal ini diharapkan menjadi pembuka mata kita terhadap resiko kanker yang sebenarnya mampu dicegah oleh dirikita sendiri dengan menjaga gaya hidup yang sehat

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemeriksaan Kramer pada Ikterik Neonatus

PENGERTIAN Pemeriksaan Kramer adalah suatu pemeriksaan (tindakan atau cara) dalam menilai / menentukan derajat ikterus yang merupakan risiko terjadinya kern-ikterus. Ikterus, yaitu perubahan warna kuning pada kulit, membrane mukosa, sclera dan organ lain yang disebabkan oleh peningkatan kadar bilirubin di dalam darah. Kern-ikterus(ensefalopati bilirubin) adalah suatu kerusakan otak akibat perlengketan bilirubin indirek pada otak. TUJUAN Pemeriksaan Kramer dilakukan untuk menilai kadar bilirubin didalam darah dan menentukan derajat ikterus pada bayi baru lahir. MANFAAT Pemeriksaan Kramer dilakukan untuk: Menghilangkan/mengatasi penyebab. Mencegah peningkatan kadar bilirubin lebih lanjut Menentukan asuhan kebidanan yang akan diberikan pada bayi dengan ikterus Merumuskan diagnosa kebidanan dan menentukan prioritas pada masalah bayi dengan Ikterus neonatorum Melaksanakan dan mengantisipasi masalah potensial / diagnosa lain pada bayi dengan Ikterus neonatorum Mengambil...

SEBUAH TULISAN SEORANG DOKTER TENTANG PERAWAT

Perawat Bukan Pembantu Dokter! Perawat, siapa yang tidak kenal dengan profesi luar biasa ini. Bahkan tidak jarang pasien lebih ingat akan perawat daripada dokternya karena pasien lebih berinteraksi dengan para perawat yang memang mempunyai waktu lebih banyak dibanding dokter. Ketekunan juga kesabaran perawat dalam merawat pasien hingga sembuh merupakan hal luar biasa. Sama juga akan perkenalan saya dengan Naela Mustika Khikmah, Ns perawat muda yang mengabdikan diri di lereng Bromo. Program Pencerah Nusantara menjadi wadah bagi kami para tenaga kesehatan untuk menyamakan visi misi dan mengutamakan pasien. Pasalnya paradigma miring bahwa perawat adalah orang nomer dua yang seolah-olah hanya menjadi pembantu dokter sudah terlalu lama bergulir. Tidak jarang karena pola pikir seperti inilah maka harmonisme antara dokter dan perawat sering berada di ujung tanduk. Dokter terkadang merasa perawat bekerja di luar wewenangnya dan perawat pun merasa dokter hanya dapat memerintah saja tanpa ber...

RESUME BUKU FILSAFAT ILMU

Ini merupakan Tugas dari Dosen Ilmu Politik, di ambil dari buku ILMU FILSAFAT yang di tulis oleh : Drs. Rizal Mustansyir, M. Hum. dan Drs. Misnal Munir, M. Hum. BAB I PENGENALAN ILMU FILSAFAT A.    Pengertian Filsafat Filsafat kecendrungan kebijaksanaan manusia yang mempelajari sikap, kepercayaan, pemikiran, analisa logis serta problema kehidupan manusia yang berdasarkan kemanusiaan, sains, pengalaman yang menghasilkan pandangan yang konsisten untuk hidupnya di dunia dan akhirat. B.    Ciri-Ciri Berfikir Kefilsafatan Beberapa ciri berfikir kefilsafatan yaitu radikal, universal, konseptual, koherendan konsisten, sistematik, komprehensif, bebas, dan bertanggung jawab. Dari ciri filsafat ini menggambarkan bahwa berfikir filsafat itu berbeda dari ilmu-ilmu lainnya Serra menempatkan bahwa berfikir filsafat itu keilmuan yang netral. C.    Beberapa Gaya Berfilsafat Pada prinsip "variis modis bene fit" bahwa filsafat bisa dimengerti dan di pel...